Festival Budaya dan Kuliner Bakal Meriahkan Perayaan HUT RI di Jakut
Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Utara telah menyiapkan beragam kegiatan budaya dan kuliner untuk memeriahkan semarak HUT ke-77 Kemerdekaan RI. Diharapkan melalui beragam kegiatan tersebut juga dapat menggairahkan kembali pariwisata.
Lokasi pelaksanaannya di Mal Artha Gading
Asisten Perekonomian dan Pembangunan Jakarta Utara, Wawan Budi Rohman mengatakan, rangkaian kegiatan yang akan digelar dalam memeriahkan HUT ke-77 Kemerdekaan RI di antaranya, Festival Destinasi Marunda dan Rumah Si Pitung serta Wajib Kunjung 12 Jalur Destinasi. Kemudian kegiatan lainnya yakni Festival Kuliner Nusantara.
”Kegiatan tersebut juga bertujuan melestarikan budaya Betawi, makanan khas Betawi dan destinasi wisata di Jakarta Utara," ujarnya, Selasa (16/8).
Trotoar Jalan Arteri Marunda DiperbaikiDikatakan Wawan, kegiatan Festival Destinasi Marunda dan Rumah Si Pitung bentuknya seperti festival kuliner yang melibatkan pemangku kepentingan, penghuni rusun, dan masyarakat sekitar. Kegiatan dilaksanakan pada 20 Agustus 2022.
Lalu kegiatan kedua, Wajib Kunjung 12 Jalur Destinasi merupakan kegiatan melibatkan anak-anak sekolah menengah atas (SMA). Pada tanggal 24 Agustus mendatang sebanyak 650 siswa akan diperkenalkan 12 Jalur Destinasi Wisata dan berkewajiban menyosialisasikan atau memviralkan melalui medsos untuk dilombakan.
Sedangkan Festival Kuliner Nusantara merupakan kegiatan yang menonjolkan kuliner ciri khas Jakarta Utara, seperti Bebek Oblok. Kegiatan yang akan digelar pada tanggal 27-28 Agustus itu melibatkan peserta dari unsur anggota TP PKK dan Dharma Wanita Persatuan (DWP).
"Selain lomba masak ada juga lomba barista. Lokasi pelaksanaannya di Mal Artha Gading," tutrnya.
Sementara itu, Kepala Suku Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Parekraf) Jakarta Utara, Wiwik Satriani menambahkan, kegiatan peringatan 17 Agustus ini diharapkan dapat meningkatkan pariwisata di Jakarta Utara. Di samping itu, kegiatan juga bertujuan melestarikan budaya dan makanan khas Betawi serta destinasi wisata di Jakarta Utara.
"Ini upaya pemulihan ekonomi kreatif pasca-pandemi. Awal kebangkitannya kita kembali menggerakkan dan menggairahkan pelaku pariwisata serta pelaku ekonomi agar lebih bersemangat," tandasnya.
